Karang Taruna Kecamatan Karangnunggal Berikan Bantuan Kepada Korban Rumah Kebakaran Di Desa Sarimanggu

Karang Taruna Kecamatan Karangnunggal berikan Bantuan Kepada Korban Rumah Kebakaran Di Desa Sarimanggu.

Kab. Tasikmalaya, (kabardesanews.com) - Karang Taruna Kecamatan Karangnunggal serahkan bantuan kepada korban kebakaran rumah di desa Sarimanggu, tepatnya di Kampung Santri jaya Desa Sarimanggu Kecamatan Karangnunggal pada Selasa (16/07/2024).

Sebagaimana di ketahui sebelumnya, telah terjadi kebakaran dua rumah milik Ibu Nurmayanti dan Engkas, musibah tersebut terjadi pada Minggu (14/07) sekira pukul 21 : 30 Wib, diduga kebakaran terjadi akibat korsleting listrik, tak ada korban jiwa dalam kejadian itu, korban materi diperkirakan sekitar Rp. 55 juta.

Musibah tersebut mengetuk hati semua pihak yang ada di Kecamatan Karangnunggal, tanpa kecuali Karang Taruna yang selalu menjadi garda terdepan dalam memotivasi semua element untuk berpartisipasi dan berkontribusi kepada korban kebakaran tersebut.

Dari gagasan Ketua Karang Taruna, Angga pada rakor bersama muspika serta lembaga yang ada di kecamatan Karangnunggal, maka semua menyetujui dan mendukung ide tersebut, semua lembaga termasuk muspika ikut serta berpartisipasi meringankan beban korban kebakaran, dan bantuan tersebut di serahkan langsung oleh ketua karang taruna dan jajaran pengurus, juga ketua KNPI dan FKDM yang disambut oleh BPD dan Kawil Kampung Santrijaya.

Saat dikomfirmasi melalui telepon selular, Angga selaku ketua karang taruna mengatakan" bantuan ini kami serahkan langsung kepada korban yang disaksikan oleh BPD dan Kepala Wilayah setempat, ini merupakan program jangka pendek kami untuk terus berkontribusi dalam memperjuangkan kemerdekaan nyata terhadap masyarakat.

Lanjut Angga" kenapa saya sebut kemerdekaan nyata, karena kami mengkritisi dari situasi tingkat kesadaran sosial saat ini, warga belum merasakan kemerdekaan yang seutuhnya, kemerdekaan hanya di isi dengan acara-acara seremonial, seperti upacara, kegiatan perayaan dan lainnya, tapi apa yang di rasakan masyarakat terkait dengan kemerdekaan sosial itu masih minim,.

Kami mengajak lemabaga-lembaga khususnya yang ada di Kecamatan Karangnunggal, yu kita sama-sama berkontribusi memberikan kemerdekaan seutuhnya terhadap masyarakat, banyak oerusahaan-perusahaan baik itu BUMD, Swasta dan lainnya yang masih belum peka terhadap kesenjangan sosial yang dirasakan masyarakat.

Karang taruna mengetuk semua pihak untuk bekerjasama dalam memerdekakan masyarakat dari sisi sosial, kalau bicara bantuan, memang dari pemerintah itu ada, seperti BLT, BPNT, PKH dan lainnya, itu hanya sebagian, dan kadang tidak tepat sasaran, aksi kita mengajak sentuhan-sentuhan tersebut khusus dari lembaga, tokoh, pemerintah Kecamatan Karangnunggal, itu yang kami maksud, perjuangan kemerdekaan dalam aspek sosial, "tegas Angga.

dibawah kepemimpinan Angga, Karang Taruna Kecamatan Karangnunggal kini telah menunjukan warna baru dalam hal-hal positif, memperjuangkan hak-hak kemerdekaan sosial bagi masyarakat, tentunya ini merupakan gagasan cemerlang yang selam ini masih vakum dan belum ada aksi dari pengurus Karang Taruna sebelumnya.

Kedepannya Angga pun berencana untuk berdialog, bersinergi dengan ormas, LSM, OKP serta forum-forum yang ada di Kecamatan Karangnunggal untuk bekerjasama secara continue berkontribusi terhadap kemerdekaan sosial untuk masyarakat.

Sementara Kades Sarimanggu, Indra Nuryana saat di konfirmasi kabardesa terkait partisipasi Karang taruna mengatakan " saya atas nama kepala desa Sarimanggu mengucapkan terima kasih atas kepedulian rekan-rekan karang taruna, apresiasi terhadap karang taruna yang telah peduli terhadap warga kami yang sedang terkena musibah.

Lanjut Indra, semoga kebaikan ini menjadi nilai ibadah dihadapan Allah SWT, ini sedikitnya bisa meringankan beban warga kami yang rumahnya menjadi korban kebakaran, juga kepada pihak-pihak lain para donatur yang selama ini telah memberikan sebagian hartanya, semoga di ganti yang berlipat ganda oleh Allah SWT, semoga ini menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk berhati-hati dan antisipasi akan terjadinya musibah, "pungkas Indra. 

(Y. Candra Iskandar).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama