Masyarakat Pancatengah Keluhkan Jalan Buniasih Rusak Parah, Berharap Perubahan Menunggu Sudah Sangat Lama

Masyarakat Pancatengah Keluhkan Jalan Buniasih Tasikmalaya Rusak Parah, Berharap Perubahan Menunggu Sudah Sangat Lama.

 Tasikmalaya (Kabardesanews.com)  – Jalan Buniasih,menuju Kalapa Genep, Cikalong Dan Lokasi Wisata Pangandaran dan Tasikamlaya Selatan, tepatnya di Kampung Cimomon, Desa Margaluyu Kecamatan Pancatengah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, saat ini kondisinya sangat memprihatinkan,dan sungguh tak elok dipandang apalagi Dilalui oleh Kendaraan Baik roda dua Maupun Roda empat.

Pantauan Media Yang ada di tkp, Kamis (18/11/2021) tampak jalan rusak dan berlubang kondisi yang sangat lebih dari memprihatinkan sebab bisa mengakibatkan tragedi atau musibah kecelakaan bagi para pengguna jalan, dan panjangnya kurang -lebih sekitar 4 km, bukan jumlah yang sedikit berarti sangat panjang membentang jalan rusak tersebut.

Menurut pengendara yang melintas, semenjak turunnya hujan beberapa waktu belakangan ini, kondisi jalan rusak kian sangat parah hingga susah untuk di lewati, aktipitas kami sangat terganggu serta perekonomian kami pastilah menjadi terhambat karena jalan itu satu satunya sarana buat kami lalui,baik kami sebagai petani maupun aktipitas lain seperti berdagang, ungkapnya.

Sama ungkapan para Pengunjung dari daerah lain serta para-para;

Tokoh masyarakat, yang juga Ketua LSM GMBI KSM Pancatengah Distrik Kabupaten Tasikmalaya, Adeng Mutaqin mengatakan, jalan raya Desa Margaluyu sepanjang kurang lebih 4 km, yang tembus ke Desa Kalapa Genep Kecamatan Cikalong kondisinya sangat memprihatinkan.

“Sudah tidak layak pakai dan sudah terlalu banyak anak sekolah yang menjadi korban kecelakaan, seakan akan tidak aneh lagi ketika terjadi kecelakaan berita pengendara celaka menjadi lumrah karena seringnya, apalagi mobil yang mogok amblas,” tutur Adeng, Kamis (18/11/2021).


Di tempat tidak jauh dari Tkp kilometer selanjutnya juga- Seorang warga yang enggan disebutkan namanya juga mengungkapkan, di jalan ini sering terjadi kecelakaan, ditambah kendaraan yang sering mogok, membuat pengguna lain terkena macet berjam-jam. Para petani pun banyak yang mengeluh karena akses jalan yang rusak, hasil taninya Jadi mubajir tak layak di jual karena membusuk tak sempat di angkut pembeli,alias tidak terjual.

Lantas maju ke kilometer selanjutnya pantauan kami Awak media-“Para petani dan pedagang disini merasa kesulitan untuk memasarkan hasil panennya, dikarenakan para agen enggan turun langsung, dan jika datang pun harga pasarnya pasti makin jatuh akibat kerusakan jalan kita ini,” ungkapnya.

Warga lainnya yang dijumpai di sekitar jalan tersebut, sangat berharap perhatian dari pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dan pihak terkait untuk melakukan perbaikan, sebab jalan lintas ini sangat vital bagi masyarakat, semoga keluhan kami bisa mengetuk hati kami masyarakat kecil..pedesaan..sangat berharap dan berharap,

“Harapan kami, mohonlah perhatian dari pemerintah Kabupaten Tasikmalaya maupun Provinsi Jawa Barat, jalan ini sudah bertahun-tahun seperti ini, tidak ada perubahan pembangunan infrastruktur jalan. Diharapkan pemerintah segera melakukan perbaikan jalan ini, demi menunjang perekonomian masyarakat disini,” harapnya.

(MR)

Post a Comment

أحدث أقدم